Senin, 13 Juli 2015

Histori Khotmil Qur'an



assalamualaikum wr wb,

selamat menjalankan ibadah puasa,   hari ini kami di masjid masjid-nahdhotussholihin lagi mengadakan khotmil qur'an jadi saya admin memposting tentang Khotmil Qur'an

HISTORIS KHOTMIL QUR’AN
Khotmil Qur’an bukanlah hal yang baru dan asing di kalangan ummat islam han ini pernah disinyalir oleh Rosulullah SAW. Dengan seuah haditsnya
عن أنس رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : خير الأعمال الحل والرّحلة قيل وماهما ؟ قال : افتتاح القرآن وختمه . الأذكار 98
Dari Anas ra. Rosululloh Saw. Bersabda “ Sebaik-baik beberapa amalan adalah Al Hillu War Rihlah”. Bertanya sahabat : apa yang dimaksud keduanya ya Rosulalloh? Beliau menjawab : Membaca Al Qur’an dan menghatamkannya.
كان أنس بن مالك رضي الله عنه إذا ختم القرآن جمع أهله ودعا الأذكار 97
“Sahabat Anas bin Malik ra. Apabila telah menghatamkan Al Qur’an maka Ia mengumpulkan ahlinya dan berdo’a”.
Dari Hakam bin Utbah seorang imam dimasa tabi’in berkata : Aku pernah diundang oleh kedua sahabatku yang bernama Mujahid dan Ubadah bin Abi Lubabah, lalu salah seorang diantaranya berkata :
إنا أرسلنا إليك لأنا أردنا أن نختم القرأن والدعاء يستجاب عند ختم القرآن إن الرحمة تنزل عند خاتمة القرآن. الأذكار 97
“Kami Mengundang Tuan karena kami akan menghatamkan Al Qur’an, dan do’a yang mustajabah adalah pada saat menghatamkan Al Qur’an, dan sesungguhnya rahmat Allah itu turun ketika menghatamkan Al Qur’an”.
Alhasil intisari dari hikmah tersebut di atas adalah menghimbau dan mengingatkan kepada kita bahwa khotaman Al Qur’an merupakan amalan yang baik yang pernah dilakukan para sahabat Nabi dan para tabi’in, karna membaca Al Qur’an dari awal (Al Fatihah) sampai khatam itu :
1. Merupakan sarana dzikrullah
2. Akan memperkokoh iman dan mengharap turunnya rahmat Allah
3. Menjaga kesucian dan kemulyaan Al Qur’an
4. Terciptanya hamilul Qur’an (حامل القرآن)
5. Menjadi sarana antara makhluq dan Kholiqnya
a) Tujuan umum
Al Qur’an menjadi pedoman yang aktual dan dapat dirasakan sebagai syifa’ dan rohmatan lil ‘alamin
b) Tujuan khusus
1. Berda’wah dijalan Allah melalui aktifitas dan kreatifitas pendidikan Al Qur’an dengan metode Tilaawati
            2. Menentukan jenjang dan peringkat pelajar
            3. Memberikan Himmatun ‘Aliyatun dan motifasi untuk hidup sebagai muslim yang baik
            4. Sarana penelitian aktifitas dan kreatifitas murid dan guru
            5. Menghidupkan syi’ar Islam
KHOTMIL QUR’AN BAGI ANAK TK - TPQ
Dengan kemajuan dan berkembangnya TK-TPQ sehingga anak-anak seusia dini mampu membaca Al Qur’an secara fashohah dan bisa menghatamkan Al Qur’an hanya dalam waktu yang relatif singkat (2 1/2 - 3 tahun) yang dulunya ngaji secara tradisional, Semarang jadi profesional yang dulu disepelekan sekarang menjadi idaman dan kebutuhan sehingga bisa menggugah hati orang tua, maka patutlah anak diberikan motifasi sebagai da’wah disisi Allah.

sumber : http://metodetilaawati.blogspot.com/2012/06/histori-khotmil-quran.html